Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, Icon Tourism Wannabe

Bali sudah dikenal sebagai tujuan wisata dunia. Bali yang kerap disebut sebagai Pulau Dewata, saat ini sedang gencar-gencarnya membenahi tempat pariwisata demi mendukung Visit Indonesia Year 2008. Adapun salah satu tempat wisata yang kini tengah dibangun yaitu Garuda Wisnu Kencana Cultural Park (GWK).

GWK dirancang sebagai kawasan yang akan menampilkan karya seni budaya sekaligus teknologi dan bisnis Internasional. GWK akan menjadi ikon pariwisata Indonesia di Bali. Proyek yang dibangun sejak tahun 1997 dan diharapkan selesai tahun 2005, pernah kandas ditengah jalan karena pendanaan. Sedikitnya dibutuhkan dana 80 milliar rupiah untuk menyelesaikannya.

Rencananya, Patung ini akan dibuat setinggi 70 meter dengan landasan 55 meter dan lebar 60 meter. Tingginya nantinya akan melebihi Patung Liberty – yang hanya 93 meter. Saat ini ketinggian patung tersebut baru mencapai sekitar 18 meter.

Dibuat oleh pematung kelahiran Tabanan, Bali 1951, Nyoman Nuarta. Patung tersebut terbuat dari campuran tembaga dan baja. Beratnya 4000 ton, terdiri dari 6000 bagian. Dibuat di studio milik Nyoman di Bandung. Bagian–bagian patung tersebut dirakit di Bali. Untuk menyelesaikan patung tersebut, Nyoman memperkerjakan 150 orang. Patung yang dianggap sebagai proyek “mercu suar” tersebut, diprakarsai oleh Yoop Ave, ketika ia masih menjadi Menteri Pariwisata.

Jalan-jalan ke GWK mempunyai pengalaman tersendiri. Dengan merogoh kocek Rp. 15.000, pengunjung dapat menikmati keindahan alam Bali dari atas bukit. Saat ini potongan patung yang nantinya akan dijadikan satu menjadi Patung Garuda Wisnu Kencana, sudah dapat dinikmati. Salah satunya patung Dewa Wisnu setinggi 22 meter yang berdiri diatas lahan 250 m2.

Mayoritas penduduk Bali menganut agama Hindu dan dalam ajaran agama Hindu, Wisnu dipercaya sebagai Dewa Pemelihara (Shtiti). Patung Wisnu melambangkan kekuatan sang pemelihara alam semesta. Bentuk patungnya akan berupa Dewa Wisnu yang sedang mengendarai Garuda. Garuda sendiri menurut kepercayaan adalah seekor burung mitologis yang bertubuh setengah manusia. Garuda merupakan wahana dari Dewa Wisnu.

Lokasi GWK cukup strategis yaitu terletak ± 10 km dari bandara Ngurah Rai yang dapat ditempuh dalam waktu 10 menit. Tempat ini dapat menjadi tempat multifungsi. Di GWK terdapat Lotus Pond yang berfungsi sebagai tempat konser, pesta, hingga gathering. Selain itu ada amphiteater yang merupakan tempat untuk menggelar pementasan seperti musik, drama dan pertunjukan teater dengan kapasitas kursi hingga 800 penonton.

Selain patung, di kompleks GWK ini juga terdapat mata air suci. Mata air suci ini merupakan salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi. Di tengah-tengah gunung kapur yang tinggi, tiba-tiba muncul mata air. Menurut kepercayaan di sana, apabila berdoa dan meminum mata air suci ini kelak keinginan akan terkabul. Jadi, kalau mengunjungi Bali, jangan lupa mampir ke GWK. (Chika)

Untuk Share Artikel ini, Silakan Klik www.KabariNews.com/?2629

Klik Disini untuk Baca Artikel ini di Majalah Kabari Maret 2008 ( E-Magazine )

Mohon Beri Nilai dan Komentar di bawah Artikel ini

______________________________________________________

Supported by :