- Akan dikenakan sanksi denda sebesar 20 juta bagi pengunjung Monumen Nasional (Monas) yang membeli barang dagangan di pedagang kaki lima (PKL). Hal ini disampaikan Kepala Unit Pengelola tanam Monas, Firdauz Rasyid. Larangan ini mengacu pada Perda nomor 8 tahun 2007 juta untuk pengunjung Monas yang membeli barang dagangan di pedagang kaki lima. Menurut Firdaus, penegakkan denda ini sebagai efek jera kepada para PKL yang kerap memberontak kala ditertibkan oleh Satpol PP. Aturan ini tengah disosialisasikan kepada pengunjung Monas, melalui spanduk, selebaran imbauan. Diharapkan langkah ini dapat membuat PKL tidak lagi berjualan di kawasan Monas. Agar kebijakan ini dapat berjalan dengan baik, diturunkan 165 personel UP Taman Monas untuk berjaga di lingkungan Monas dan bekerja sama dengan Satpol PP.
- Lima mahasiswa yang tergabung dalam tim free style Sasop Sonny Anrendra School Solo, melakukan aksi mandi lumpur di area Car Free Day di Jalan Slamet Riyadi (20/4) sebagai aksi kritik terhadap perusakan alam yang terus terjadi di bumi. Lumpur dibasuhkan ke seluruh badan dan kelima mahasiswa itu berguling-guling di atas spanduk putih. Aksi ini juga diklaim untuk mengedukasi masyarakat yang kurang perduli terhadap sekitar dan lingkungan alam. “Ini sebagai edukasi, masyarakat harus perduli. Jangan membuang sampah sembarangan, menebang hutan secara liar tanpa izin ada reboisasi dan lainnya. jika nekat, pada akhirnya bumi tidak seimbang sehingga terjadi bencana”.
- Mendapat penghargaan internasional beruba Innovative City of the Future, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini berbagai kebahagiaan dengan seluruh masyarakat Surabaya. Atas prestasi gemilang itu, Risma mengarak Piala EBA keliling kota Surabaya. Dengan Jeep terbuka dan di damping para staf, Risma terlihat bangga dapat mempersembahkan piala pertama bagi Surabaya sebagai kota terbaik dunia. Pada kesempatan itu, Risma juga mengajak warga Surabaya untuk tidak puas diri, setelah menerima penghargaan tersebut. “Saya ucapkan terima kasih kepada warga Surabaya yang telah memberikan kontribusi, sehingga Surabaya mendapat penghargaan ini. Kita boleh puas dengan penghargaan ini. Tapi kita harus lebih kerja keras untuk mewujudkan Kota Surabaya yang lebih sejahtera lagi” paparnya.
- Dalam rangka menyambut Paskah warga Negara Bagian Texas, Amerika Serikat menggambar rupa Yesus Kristus dengan kapur di gereja Texas Utara. Gambar rupa Yesus sebesar 1.600 meter persegi ini juga diklaim sebagai gambar terbesar di dunia, dan sudah didaftarkan ke rekor dunia. Lukisan raksasa ini dibuat untuk merayakan suka cita atas kebangkitan Yesus.
- Kontroversi penyanyi Justin Bibier tidak ditanggapi Gedung Putih. Sejak Januari, sekitar 275.000 warga Amerika Serikat membuat sebuah petisi yang juga ditanda tangani di situs Gedung Putih yang menyerukan agar Presiden Obama mencabut greencard Justin Bibier. Gedung Putih enggan berkomentar dengan mengutip istilah program petisi ‘We the People” yang memungkinakn menolak petisi-petisi tertentu. Bibier diketahui tinggal dan bekerja di AS dengan menggunakan visa terbaru untuk penghibur, alih-alih menggunakan greencaard untuk status warga tetap. Beberapa kasus memang pernah dilakukan penyanyi muda ini, diantaranya mengemudi dibawah pengaruh obat dan terlibat balapan liar. Dalam petisi dituliskan, “kami warga negara AS menganggap Justin Bibier berbahaya karena ugal-ugalan, merusak dan menggunakan narkoba. Dia tidak hanya mengancam warga tapi juga dapat memberikan pengaruh buruk bagi pemuda bangsa. Kami ingin menghilanghkan Justin Bibier dari lingkungan sosial kami”.
- Minggu (20/4) ditemukan bahan peledak di Gereja Injil Nusantara Jemaat Kasih BalikPapan, Kalimantan pada 03.00 WITA. Karena penemuan itu kebaktian perayaan Paskah ditunda hingga wilayah gereja disisir oleh tim Gegana Brimob Kepolisian Daerah setempat. Benda mencurigakan itu ditemukan oleh Anton penjaga gereja. Barang mencurigakan berupa dua unit aki kering, kotan dibungkus warna kuning dan rangkaian kabel di telakkan tidak di dekat sekolah yang jaraknya enam meter dari gereja.
- Dalam rangka Hari Kartini, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) bersama dengan Komunitas Perempuan Merah Putih melakukan penanaman pohon di Hutan Konservasi Gunung Kereumbi Kabupaten Sumedang, Jabar. Kegiatan ini lanjutan dari program Perempuan Merah Putih di bidang lingkungan hidup, pada Kartini tahun ini perempuan harus berperan aktif dalam pelestarian lingkungan.
- Minggu (20/4) beberapa desa di kawasan Gunung Merapi, Jawa Tengah dilanda hujan abu selama beberapa saat. Sebelumnya masyarakat sempat dibuat panik karena terdengar gemuruh dari Gunung Merapi. Kendati status gunung masih normal, BPPKTKG terus menghimbau agar masyarakat yang tinggal di sekitar gunung tetap waspada.
- Kemeterian Perdagangan dan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia menyelenggarakan symposium dalam rangka perayaan 50 tahun berdirinya United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD) dengan tema ‘Trade as an Engine of Sustainable Growth and Development’. Disampaikan Wamen Perdagangan Bayu Krisnamurthi, simposium tersebut bertujuan untuk revitalisasi fungsi UNCTAD dalam memberikan pendampingan dan dukungan kepada negara-negara berkembang untuk dapat memperoleh yang maksimal dari kegiatan perdagangan internasional secara adil dan berkelanjutan. Menurut Bayu, UNCTAD akan membuka harapan baru bagi negara berkembang untuk dapat meningkatkan kegiatan perdagangan yang lebih memacu pertumbuhan, pembangunan dan penciptaan lapangan kerja.
- Hampir sepuluh tahun, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono menjadi tuan rumah di Istana Kepresidenan Jakarta. Oktober mendatang, SBY bisa dipastikan tidak akan lagi menjadi tuan rumah di Istana Negara. Meskipun masih enam bulan lagi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengakhiri jabatannya, ternyata sudah mulai berkemas. Bahkan sejak, Selasa (15/4) lalu, belum genap seminggu pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif digelar, SBY dan Ibu Ani sudah mulai berkemas. Hal tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, bahwa barang-barang pribadi milik predien dan ibu negara diangkut dari komplek Istana. Ia mengaku, memang selama sepuluh tahun menjadi Presiden, SBY dan Ani Yudhoyono menempatkan beberapa barang pribadinya di Istana.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?63047
Untuk melihat artikel Top 10 Berita lainnya, Klik di sini
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
__________________________________________________
Supported by :
