logo club menulisSejumlah buku yang ditulis mahasiswa Kalimantan Barat (Kalbar) yang tergabung dalam Club Menulis STAIN Pontianak rencananya akan dibeli salah satu kelompok peneliti  dari Amerika. Hal ini diungkapkan oleh Farninda Aditya seperti yang dikutip pontianakpost.com, “Rencananya mereka akan membeli semua buku hasil karya Club Menulis STAIN Pontianak. Untuk jumlah eksemplar buku akan disesuaikan dengan temanya. Meskipun itu baru rencana, karena kami baru belum membahasnya lebih lanjut lagi,” jelas dia.

Peneliti tersebut akan membeli semua  buku karya mahasiswa ini, karena sebagian besar tema yang ditulis itu berkaitan tema lokal. “Kebanyakan buku yang ada di Club Menulis adalah buku yang ditulis orang lokal dengan tema lokal pula,” ujar Yusriadi, Pembina Club Menulis STAIN Pontianak.

Buku yang dibeli mereka, lanjut dia yakni buku Pernak-pernik Masyarakat Melayu di  Tepian Kapuas, yang merupakan kumpulan tulisan para mahasiswa yang menulis aktivitas budaya, ekonomi, dan pendidikan masyarakat di tepian Kapuas tepatnya di daerah Kuantan Kel. Benua Melayu Laut, Pontianak Selatan. “Sementara buku lainnya, adalah buku Tionghoa di Kalimantan Barat, serta buku lain yang bertemakan kearifan lokal masyarakat Kalimantan Barat,” jelas dia.

Menurut Yusriadi, setiap minggu anggota Club Menulis diminta untuk menulis buku berkaitan dengan isu dan budaya lokal. Ada yang menulis tentang permainan daerah, menulis tentang kebudayaan suku jawa, kehidupan orang padang yang menikah dengan orang melayu, juga beragam tulisan yang masih mengangkat  budaya lokal. “Hampir setiap tamu luar datang ke kita, akan mencari dan membeli buku yang berkaitan dengan budaya lokal, apalagi yang menulisnya adalah orang lokal,” ungkapnya.

Bukan hanya peneliti Amerika itu saja, sudah beberapa kali peneliti luar datang dan membeli beberapa buku yang berkaitan dengan kearifan lokal Kalbar ini. “Seperti beberapa peneliti dari Jerman, dan Australia yang datang kesini, dan kemudian tertarik membeli buku-buku yang berkaitan dengan budaya lokal  Kalimantan Barat,” ungkapnya.

Club Menulis ini adalah sebuah komunitas profesional di STAIN Pontianak yang keanggotaannya berasal dari mahasiswa semua jurusan. Pembentukan Club ini dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa, khususnya dalam kemampuan menulis. Mahasiswa tidak lagi menjadi kelompok yang hanya pandai bicara, tetapi mereka juga memiliki kepandaian menyampaikan gagasan dalam bentuk tertulis. (1009)

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?62653

Untuk melihat artikel Sana-Sini lainnya, Klik disini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
____________________________________________

Supported by :

lincoln
Kabaristore150x100-2