Ancaman berbentuk surat beracun ditujukan kepada Walikota New York, Michael Bloomberg. Sebelum sampai ke tangan Bloomberg surat terlebih dulu diperiksa dan terbukti surat tersebut mengandung racun risin yang sangat mematikan.
Belum jelas siapa yang mengirimi surat beracun itu, namun dalam surat tertulis ancaman untuk walikota yang isinya berkaitan dengan undang-undang kontrol senjata. Surat yang mengandung risin bukan hanya sekali ini ditemui, beberapa bulan lalu beberapa tokoh publik AS juga dikirimi surat beracun. Namun apakah surat yang ditujukan kepada walikota ini ada kaitannya dengan ancaman-ancaman sebelumnya, pihak kepolisan sedang menyelidikinya.
Ancaman sebelumnya sudah terungkap, dimana pengirim dapat diketahui dengan cepat. Seorang pria asal Mississippi ditangkap atas tuduhan mengirim surat kepada Presiden Barack Obama, juga senator Mississippi. Pelaku lainnya juga ditangkap di negara bagian Washington atas surat yang dikirimkan kepada seorang hakim.
Risin racun mematikan
Racun risin dapat berakibat fatal apabila dihirup, ditelan atau disuntikkan. Racun yang terbuat dari ekstrak biji jarak ini seribu kali lebih beracun dari sianida. Meskipun ada kemungkinan bisa sembuh, tapi racun ini cukup berbahaya.
Pasukan khusus FBI masih terus mengusut ancaman ini, sementara walikota Bloomberg masih dalam perlindungan. Ancaman terhadap Bloomberg didasarkan karena sang walikota gencar mengkampanyekan undang-undang senjata. Perlunya mengatur undang-undang kepemilikan senjata api karena dipicu bebasnya penggunaan senjata api di AS yang telah memakan banyak korban. Tercatat 26 orang tewas dalam aksi penembakan di sekolah Connecticut pada Desember tahun lalu.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?56107
Untuk melihat artikel Amerika / National lainnya, Klik di sini
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
______________________________________________________
Supported by :
