Pemerintah mencanangkan bulan Maret sebagai bulan musik nasional, dan untuk memperingatinya
pemerintah menganugerahkan penghargaan kepada 11 budayawan dan seniman.

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, mengumumkan kesebelas
budayawan dan seniman yang akan mendapatkan apresiasi dibagi menjadi dua
kategori. Kategori pertama, Anugerah Satyalancana Kebudayaan disematkan pada
delapan penerima penghargaan. Sedangkan Anugerah Hadiah Seni akan disematkan
kepada tiga penerima lainnya.

“Sebagai rasa syukur atas kreativitas Indonesia yang luar biasa, negara
memberikan apresiasi dengan menganugerahkan Satyalancana Kebudayaan dan
Anugerah Hadiah Seni. “Ciri negara harus beri apresiasi yang tinggi pada
seniman,” kata Jero saat konferensi pers di Gedung Kesenian Jakarta (23/3).

Jero Wacik menjelaskan perbedaan dari kedua penghargaan tersebut, yaitu
Satyalancana Kebudayaan tertinggi di bidang seni budaya diberikan langsung oleh
presiden. Dan Anugerah Hadiah Seni diberikan Kementerian Kebudayaan Pariwisata.

“Bersyukur kreativitas Indonesia
luar biasa! Oleh karenanya, negara harus beri apresiasi yang tinggi pada
budayawan dan seniman.” imbuhnya

Pemberian Anugerah Satayalancana berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No.
38 Tahun 1959, sedangkan Anugerah Hadiah Seni didasarkan dari Keputusan
Presiden (Kepers) RI No. 23 Tahun 1976. Anugerah Satyalancana yang dimaksudkan
diberikan untuk periode 2010, sedangkan Anugerah Hadiah Seni untuk periode 2011.

Ini dia Delapan budayawan dan
seniman penerima Anugerah Satyalancana :

1. Prof.
Drs Darmanto Jatman, SU, seorang fisolof dan penyiar

2. Koestanto
(Tony) Koeswoyo (alm), seorang komponis dan berkeinginan meredam budaya asing
lewat musik

3. Ny.
Dewi (alm), seorang kereografi dan penari topeng Losari.

4. Hj,
Siti Maryam Salahuddin, SH, seorang penulis buku adapt daerah Nusa Tenggara Barat.

5. Prof
Drs Jacob Sumardjo, seorang sejarawan
teater, esais dan kritikusan

6. Iwan
Fals, seorang komponis dan penyanyi.

7. Emha
Ainun Najib, seorang budayawan, penyiar, penulis esai dan pertunjukan

8. Prof.
Dr. Abdul Hadi WM., seorang budayawan dan komponis.

Ketiga budayawan dan seniman penerima Anugerah Kebudayaan Hadiah Seni,
dianugrahkan kepada :

1. Elfa Secioria (alm), seorang
komponis, pencipta lagu, dan mengorbitkan banyak musisi papan atas Indonesia

2 . DR. Sundari Soekotjo, MM,
seorang penyanyi keroncong yang kini juga telah bergelar doktor,

3. I Gusti Putu Gede Wedhasmara, seorang pencipta lagu dengan inspirasi
budaya budaya  Bali.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?36506

Untuk melihat artikel musik lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
______________________________________________________

Supported by :