Jakarta, KabariNews.com – Untuk meningkatkan sistem keamanan perbatasan Indonesia, serta guna memerangi serangan teroris, Pemerintah Amerika Serikat memberikan bantuan sistem radar kepada Angkatan Laut Indonesia.

Bantuan senilai US$ 56 juta tersebut diserahkan langsung oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Cameron R Hume, di Pusat Komando TNI AL Batam.

Sistem radar yang diserahkan ini berupa sistem radar pesisir dan sistem radar atas kapal, yang meliputi 16 unit radar
pesisir, 11 radar kapal, satu perangkat perlengkapan markas besar dan
dua pusat
komando regional.

Hingga saat ini, Indonesia sendiri telah memiliki salah satu
dari
Sistem Pemantauan Maritim Terpadu (Integrated Maritime Surveillance
Systems
)
yang terpanjang di dunia.

Jaringan tersebut memiliki 1.205
kilometer daerah
pesisir di Teluk Malaka dan sekitar 1.285 kilometer daerah pesisir di
Laut Sulawesi.

Dalam siaran pers Kedutaan Besar Amerika Serikat yang diterima redaksi, disebutkan bahwa tujuan dari bantuan ini adalah untuk menjamin bahwa Indonesia memiliki
kemampuan untuk mendeteksi, melacak dan mengawasi setiap kapal yang
melewati
lautan Indonesia dan internasional.

Kemampuan mendeteksi ini akan membantu
Indonesia dalam
memerangi pembajakan di laut, penangkapan ikan ilegal dan penyeludupan
barang
maupun orang, sekaligus juga memberikan gambaran situasi yang lebih
jelas untuk
menjaga perbatasan Indonesia dan memerangi terorisme.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?35108

Untuk

melihat Berita Indonesia
/ Jakarta
lainnya, Klik

di sini

Klik di sini
untuk Forum
Tanya
Jawab

Mohon beri nilai dan komentar
di bawah
artikel ini

______________________________________________________

Supported
by

: