Judul: Gading-Gading Ganesha: Bahwa Cinta Itu Ada
Penulis: Dermawan Wibisono
Penerbit: Mizan
Jumlah Halaman: 396

Gading-Gading Ganesha bercerita tentang kisah 6 orang anak manusia
dari latar belakang budaya yang berbeda. Slamet dari Trenggalek, Poltak
dari Pematang Siantar, Ria dari Padang, Benny dari Jakarta, Gun Gun
dari Ciamis dan Fuad dari Surabaya. Mereka berjuang bersama menghadapi
kuliah mereka di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Konon terdapat 3 karakteristik lulusan ITB.
Pertama, yang nilai Indeks Prestasi (IP) tinggi biasanya akan menjadi
dosen. Kedua, yang IP-nya sedang-sedang saja akan menjadi tenaga
profesional dan bekerja dengan orang lain, sedangkan ketiga, yang
IP-nya di bawah rata-rata bahkan drop out akan menjadi pengusaha. Hal inilah yang terjadi dengan 6 orang sahabat tersebut.

Slamet merupakan yang terpintar di antara keenam orang ini. Walau
berasal dari keluarga yang kurang mampu, Slamet rajin mengasah otak
hingga akhirnya ia berhasil menyelesaikan studinya paling cepat di
antara yang lain dan tentunya dengan indeks prestasi tertinggi.

Fuad yang merupakan keturunan Arab-Madura selalu merasa dirinya
memiliki bakat dagang. Musibah menimpa keluarga Fuad yaitu rumah orang
tuanya terbakar habis. Hal ini membuat Fuad harus kerja serabutan demi
membiayai kuliah. Tak disangka bisnis Fuad lancar, namun ia harus
membayar mahal atas keberhasilannya, yakni drop out dari ITB.

Lain lagi dengan nasib Ria, gadis manis yang menjadi kembang kampus.
Cantik, pandai dan berkecukupan. Namun keunggulan tersebut membuat para
pria enggan mendekatinya. Bagaimana dengan kisah 3 orang lainnya? Simak
saja kisah mereka dalam novel ini.

Dermawan Wibisono yang merupakan alumni ITB memaparkan kehidupan kuliah di ITB
dengan detail yang cermat sehingga mampu menguak memori para alumni
yang membacanya. Selain itu juga membuka mata pembaca bagaimana
kehidupan perkuliahan di salah satu universitas terbaik di Indonesia.
Novel yang diawali dengan kisah pendidikan keenam tokoh di ITB, diakhiri dengan pertemuan mereka 25 tahun kemudian. (chika)

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?34606

Untuk

melihat Berita Indonesia / Buku lainnya, Klik

disini

Klik disini
untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar
di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported

by :

[NPI
Float=”left”]/Media/2/jpg/2009/7/a6aa3f46-a60c-b49d-08b73226b7efd1be.jpg[/NPI]