KabariNews – Sehubungan dengan kesepakatan bersama yang telah ditandatangani para pendiri Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB),  Presiden Kelompok Bank Dunia, Jim Yong Kim, dalam siaran pers Bank Dunia, Senin, (29/6),  mmengucapkan selamat kepada para anggota pendiri Bank Investasi Infrastruktur Asia atas berdirinya institusi pembangunan baru tersebut.

“Lebih banyak pendanaan untuk infrastruktur akan membantu kaum tidak mampu, dan kami sangat senang dapat bekerjasama dengan Tiongkok dan negara-negara lainnya untuk membantu AIIB segera beroperasi” kata Jim Yong Kim.

Dia menambahkan, kebutuhan investasi infrastruktur di negara berkembang terlalu besar untuk satu lembaga sendiri. Dunia membelanjakan sekitar $1 triliun setiap tahun untuk infrastruktur, tapi kebanyakan dana tersebut ditujukan untuk negara maju. Negara berkembang dan berpendapatan rendah menghadapi kekurangan sebesar $1 triliun sampai $1,5 triliun per tahun dalam belanja infrastruktur.

“Kami memandang AIIB sebagai mitra baru yang penting untuk berbagi cita-cita bersama, yaitu mengakhiri kemiskinan ekstrim. Dengan standar lingkungan, tenaga kerja dan pengadaan yang baik, AIIB dapat bergabung dengan kami dan bank pembangunan lain guna menjawab kebutuhan infrastruktur yang sangat penting untuk mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan mendorong kesejahteraan bersama.” (1009)

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/78232

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

Hosana

 

 

 

 

kabari store pic 1